Mempunyai blog atau website sendiri adalah kebanggan tersendiri bagiku, meskipun itu blog yang bersifat gratisan. Gratis ajha bangga apalagi yang berbayar yaaa. Tapi, meskipun gratisan dan mudah cara membuatnya, kenyataannya pada sebagian orang masih saja ada yang bingung cara membuat blog. Lalu, apa sich tujuan membuat blog? Pada sebagian orang, membuat blog hanya sebatas untuk iseng-iseng atau coba-coba. Namun, ada juga yang membuat blog untuk sekedar mendokumentasikan curhatannya atau istilahnya diary online. Tapi, disamping itu, banyak juga blogger yang punya tujuan jelas dalam membangun sebuah blog yaitu berbagi ilmu. Terlepas dari itu semua dan seiring dengan berjalannya waktu, tidak sedikit pula para blogger berubah arah dari haluan awal yaitu selain berbagi ilmu tapi juga sekalian memonetize blognya. Untuk pengguna blogspot ada sedikit kemudahan karena bisa mendaftar program google adsense lewat dashboard. Google adsense hingga saat ini memang masih menjadi program yang...
Musibah tiada yang tahu kapan datangnya dan tidak pula untuk bisa dihindari. Pasar Kacangan yang terletak didesa Mojo Kecamatan Andong Kabupaten Boyolali mengalami kebakaran sekitar pukul 20:13 WIB (13/10/2015).
Kebakaran dengan cepat menghanguskan beberapa kios yang berada disebelah timur pasar. Awal terjadi kebakaran belum diketahui secara pasti, tapi info yang saya dapat dari mbak Dewi yang juga merupakan cewek blogger asal Kacangan ini mengatakan karena korsleting listrik. Walaupun tempat kejadian kebakaran tidak jauh dari tempat saya tinggal, tapi saya kesulitan untuk mencari informasi secara langsung. Hal ini dikarenakan, saat tiba dilokasi sudah banyak warga yang berdatangan.
Dalam kebakaran ini setidaknya sudah ada 8 kios bagian depan yang terbakar. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 22:00 setelah didatangkan mobil Damkar dari kabupaten Sragen 2 unit dan Kabupaten Boyolali 3 unit.
Hal ini bukan untuk yang pertama kalinya yakni kebakaran di malam tahun baru Hijriyah. Karena ditahun baru Hijriyah sebelumnya, di Kacangan juga terjadi kebakaran. Semoga saja hal ini untuk yang terakhir kalinya.
Tradisi tempat saya tinggal, lek-lekan (begadang) sampai pagi bukanlah hal baru ketika menyambut Tahun Baru Hijriyah. Disela-sela lek-lekan (begadang), ada salah seorang warga yang mengatakan terkait kebakaran yang terjadi kali ini. Kalau dulu juga pernah ada percobaan pembakaran tapi keburu ketahuan. Artikel ini sebenarnya sudah saya publish tapi karena ada info terbaru yang saya dapat tadi pagi (14/10/2015) sengaja saya sunting dan masuk draft dulu.
Disela-sela pembersihan puing-puing pasca kebakaran yang dilakukan Polsek Kacangan, Danrim dan juga warga. Ada salah seorang warga mengatakan, kemungkinan kebakaran yang terjadi terkait akan adanya relokasi pasar. Dan dalam kebakaran ini, kerugian akibat kebakaran ditaksir sekitar 1,3 Milyar dari total 8 kios yang terbakar.
Fenoma apakah yang terjadi di pasar ini? Apakah ada oknum yang tidak bertanggung jawab atas kejadian ini ya mba.. Secara berturut turut di tanggal besar Islam seperti ini.. Ckckckk..
BalasHapuskurang tahu juga mbak kalau masalah itu :)
Hapus