Mempunyai blog atau website sendiri adalah kebanggan tersendiri bagiku, meskipun itu blog yang bersifat gratisan. Gratis ajha bangga apalagi yang berbayar yaaa. Tapi, meskipun gratisan dan mudah cara membuatnya, kenyataannya pada sebagian orang masih saja ada yang bingung cara membuat blog. Lalu, apa sich tujuan membuat blog? Pada sebagian orang, membuat blog hanya sebatas untuk iseng-iseng atau coba-coba. Namun, ada juga yang membuat blog untuk sekedar mendokumentasikan curhatannya atau istilahnya diary online. Tapi, disamping itu, banyak juga blogger yang punya tujuan jelas dalam membangun sebuah blog yaitu berbagi ilmu. Terlepas dari itu semua dan seiring dengan berjalannya waktu, tidak sedikit pula para blogger berubah arah dari haluan awal yaitu selain berbagi ilmu tapi juga sekalian memonetize blognya. Untuk pengguna blogspot ada sedikit kemudahan karena bisa mendaftar program google adsense lewat dashboard. Google adsense hingga saat ini memang masih menjadi program yang...
Seiring waktu berjalan, ada begitu banyak hal yang telah berubah, terutama dalam dunia blogging. Bukan saja hanya perubahan dalam skill menulis, tampilan blog yang makin kece atau blognya makin banyak pengunjungnya, tapi lebih dari itu. Dan salah satunya adalah tampilan kolom komentar.
Melihat kesemua itu, sebenarnya ini bukanlah sesuatu hal yang baru. Pasalnya, jika melihat 5 bulan ke belakang, diantara sahabat blogger yang menjadi inspiring saya telah banyak yang beralih ke kolom komentar disqus. Tentunya ini membuat saya sedikit bingung dan selalu absen meninggalkan jejak komentar.
**
Dari pengalaman baru tersebut, membuat saya tertarik untuk mempelajari disqus. Disamping itu, saya juga tertarik untuk menggunakan kolom komentar disqus. Dan hasilnya memang maknyuss.
Mengenai disqus, sebenarnya sudah yang men-share. Hanya saja, sekiranya bagi sahabat yang belum tahu apa itu disqus. Disqus sering kali diucapkan dengan kata 'discuss' yang artinya membahas. Disqus adalah sebuah layanan atau kolom komentar yang bisa dipasang untuk web dan blog. Selain itu, bisa juga untuk diskusi.
Dengan menggunakan Disqus, membuat komentar jadi lebih mudah dan lebih interaktif. Dengan disqus, kita juga bisa berkomentator di sebuah komunitas diskusi yang berkembang.
Bagi pengguna wordpress self hosted, yang ingin menggunakan kolom komentar disqus, bisa menginstal Plugin Disqus terlebih dahulu. Dan cara mengintegrasikannya pun mudah, karena menggunakan API Disqus dan sinkronisasi dengan komentar WordPress. Namun tenang saja, bagi sahabat blogger yang menggunakan platform blogspot atau tumblr juga bisa
menggunakannya.
Sebelum anda tertarik menggunakan kolom komentar disqus. Sebaiknya anda mengetahui terlebih dulu kelebihan dari disqus :
* Kolom komentar disqus tidak mengalami reload page ketika kita berkomentar.
* Adanya Notifikasi ketika ada yang berkomentar.
* Bisa login dengan menggunakan berbagai akun. Seperti facebook, twitter atau gmail.
Sedangkan Disqus untuk worpress :
* Menggunakan Disqus API.
* Komentar terindeks oleh mesin pencari (SEO-friendly).
* Dukungan untuk mengimpor komentar yang ada.
* Auto-sync (backup) dari komentar dengan Disqus dan WordPress Database Disqus Fitur.
* komentar threaded.
* Pemberitahuan dan balasan melalui email
* Berlangganan dan pilihan RSS
* Memiliki sistem moderasi.
* Penyaringan spam penuh, blacklist dan Whitelist
* Dukungan untuk Disqus widget
* Terhubung dengan komunitas diskusi
* Peningkatan eksposur.
NB : Disqus tak bisa reload ketika diakses melalui handphone Basis JAVA.
Melihat kesemua itu, sebenarnya ini bukanlah sesuatu hal yang baru. Pasalnya, jika melihat 5 bulan ke belakang, diantara sahabat blogger yang menjadi inspiring saya telah banyak yang beralih ke kolom komentar disqus. Tentunya ini membuat saya sedikit bingung dan selalu absen meninggalkan jejak komentar.
**
Dari pengalaman baru tersebut, membuat saya tertarik untuk mempelajari disqus. Disamping itu, saya juga tertarik untuk menggunakan kolom komentar disqus. Dan hasilnya memang maknyuss.
Mengenai disqus, sebenarnya sudah yang men-share. Hanya saja, sekiranya bagi sahabat yang belum tahu apa itu disqus. Disqus sering kali diucapkan dengan kata 'discuss' yang artinya membahas. Disqus adalah sebuah layanan atau kolom komentar yang bisa dipasang untuk web dan blog. Selain itu, bisa juga untuk diskusi.
Dengan menggunakan Disqus, membuat komentar jadi lebih mudah dan lebih interaktif. Dengan disqus, kita juga bisa berkomentator di sebuah komunitas diskusi yang berkembang.
Bagi pengguna wordpress self hosted, yang ingin menggunakan kolom komentar disqus, bisa menginstal Plugin Disqus terlebih dahulu. Dan cara mengintegrasikannya pun mudah, karena menggunakan API Disqus dan sinkronisasi dengan komentar WordPress. Namun tenang saja, bagi sahabat blogger yang menggunakan platform blogspot atau tumblr juga bisa
menggunakannya.
Sebelum anda tertarik menggunakan kolom komentar disqus. Sebaiknya anda mengetahui terlebih dulu kelebihan dari disqus :
* Kolom komentar disqus tidak mengalami reload page ketika kita berkomentar.
* Adanya Notifikasi ketika ada yang berkomentar.
* Bisa login dengan menggunakan berbagai akun. Seperti facebook, twitter atau gmail.
Sedangkan Disqus untuk worpress :
* Menggunakan Disqus API.
* Komentar terindeks oleh mesin pencari (SEO-friendly).
* Dukungan untuk mengimpor komentar yang ada.
* Auto-sync (backup) dari komentar dengan Disqus dan WordPress Database Disqus Fitur.
* komentar threaded.
* Pemberitahuan dan balasan melalui email
* Berlangganan dan pilihan RSS
* Memiliki sistem moderasi.
* Penyaringan spam penuh, blacklist dan Whitelist
* Dukungan untuk Disqus widget
* Terhubung dengan komunitas diskusi
* Peningkatan eksposur.
NB : Disqus tak bisa reload ketika diakses melalui handphone Basis JAVA.
Waahh keren juga ya, apa bedanya dengan kolom komentar d web mimin ini? soalnya saya butuh referensi kolom komentr untuk di apsang d web saya transparan.org
BalasHapus